repository ptiq

PENAFSIRAN AL-QURAN DALAM SOSIAL KEMASYARAKATAN: KAJIAN ATAS KATA MA’RUF

Ghupran, Andika Syahrul (2022) PENAFSIRAN AL-QURAN DALAM SOSIAL KEMASYARAKATAN: KAJIAN ATAS KATA MA’RUF. Undergraduate thesis, INSTITUT PTIQ JAKARTA.

[thumbnail of PENAFSIRAN AL-QURAN DALAM SOSIAL KEMASYARAKATAN:  KAJIAN ATAS KATA MA’RUF] Text (PENAFSIRAN AL-QURAN DALAM SOSIAL KEMASYARAKATAN: KAJIAN ATAS KATA MA’RUF)
SKRIPSI ANDIKA SYAHRUL GHUPRAN - Andikasyahrul Andikasyahrul.pdf - Accepted Version

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul (PENAFSIRAN AL-QURAN DALAM CORAK SOSIOLOGI: KAJIAN ATAS KATA MA’RUF) Istilah al-Ma’ruf tidak hanya digunakan sebagai sebuah konsepsi tentang kebajikan. Akan tetapi istilah al-Ma’ruf, juga digunakan sebagai istilah teknis gerakan, khususnya apabila diikuti oleh terma amr yang kemudian membentuk istilah baru yakni amr Ma’ruf. Istilah yang disebut terakhir ini, menggambarkan gerakan membumikan al-Ma’ruf dalam kehidupan sosial masyarakat. Dengan perkataan, gerakan menjadikan al-Ma’ruf sebagai sebuah tradisi sosial budaya. Dengan demikian, konsepsi al-Ma’ruf dikenal dengan baik oleh masyarakat. Oleh karna itu, salah satu dari tujuan penelitian ini adalah mengetahui apa saja ayat-ayat tentang Ma’ruf serta bagaimana bentuk-bentuk kata Ma’ruf yang berakar dari penafsiran ayat-ayat al-Quran?
Selain itu, penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan secara pustaka (library research) yaitu dengan menggunakan metode tafsir maudhu’i (tafsir Tematik) yaitu suatu pembahasan ayat-ayat al-Quran yang sesuai dengan tema dan judul yang telah ditetapkan. Hal-hal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasikan ayat-ayat al-Quran yang berkaitan tentang Ma’ruf, mengembangkan pemahaman penulis dengan cara menggunakan kata kunci (term) tentang ayat-ayat Ma’ruf yang sekiranya berkonotasi ke ranah sosial.
Sehingga dari penilitian ini dapatlah kira disimpulkan bahwa pemaknaan Ma’ruf di ranah sosial antara hubungan manusia di dalam keluarga, teman, saudara, dan bahkan di dalam ruang lingkup ibadah, dan suatu kebiasaan sosial. perlu diketahui bahwa kata al-Ma’ruf di dalam al-qura’an memiliki definisi dan tasir yang berbeda-beda karna tak semua ayat-ayat al-Ma’ruf berkaitan dengan makna sosial, seperti pembahasan sebelumnya dari semua tafsiran di atas tidak semua mengarah kepada sosial, tetapi ada pula beberapa ayat justru mengarah kepada penjelasan pentingnya suatu ibadah seperti larangan melakukan kemungkaran, dan melaksaan kebaikan, serta membahas suatu kebiasaan yang dianggap baik dan tidak melanggar syariat agama, dan penulis mencoba mengurailkan beberapa bagian ayat-ayat al-Ma’ruf namun juga berusaha mengkaji dayat-ayat al-Quran melalui pandangan sosiologi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Quran dan Tafsir
Depositing User: Syaiful Arief
Date Deposited: 18 Nov 2022 05:50
Last Modified: 18 Nov 2022 05:50
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/742

Actions (login required)

View Item
View Item