Salamah S., Amelia (2021) Konsep Pendidikan Karakter Sosial Berbasis Al-Qur’an. Doctoral thesis, Institut PTIQ Jakarta.
2021-AMELIA SALAMAH S-2015.pdf - Accepted Version
Download (2MB)
Abstract
Konsep pendidikan karakter sosial berbasis Al-Qur‟an ini mengusung teori pendidikan karakter social humanisme teomorfis, yaitu teori yang menggambarkan tentang adanya pendidikan karakter-karakter sosial manusia yang tidak terlepas dari petunjuk Allah dalam Al-Qur‟an, yakni mendidik karakter sosial manusia seperti: انتدارج . 1 / melakukan secara bertahap yang terus meningkat berkesinambungan, تؼبرف . 2 / saling mengenal; / تفبهى . 3 saling memahami; تؼبو . 4 / saling berpartisipasi; تكبفم . 5 / saling menopang; تسبيح . 6 / toleransi; تضبو . 7 / positif thinking serta manusia diberi kesempatan mengikutinya dengan segala konsekuensinya dalam setiap aktifitas kehidupan. Disertasi ini mengungkapkan bahwa manusia sebagai mahluk social memiliki karakter-karakter sosial seperti yang tersirat dari para filsuf; Socrates (w. 399 SM), Aristoteles (w. 322 SM), Adam Smith (w. 1790 M), Thomas Hobbes (w. 1679 M). Sedangkan dari ilmuwan muslim yang menyiratkan adanya jiwa sosial atau karakter sosial dalam diri manusia, seperti dari: Ibnu Sina (w. 1037 M), Imam Ghazali (w. 1111 M), Syech Ja‟far
Al-Barzanji (w. 1766 M). Disertasi ini juga menyimpulkan bahwa intisari dari pendidikan
karakter di Indonesia khususnya pada kurikulum pendidikan 2013 (kurtilas) yakni mendidik karakter religius, cinta tanah air, intelektualitas, serta terungkap didalamnya mengandung adanya karakter-karakter sosial. Dalam penulisan disertasi ini penulis memiliki pendapat yang relevan dengan pembahasan dari; Eric Fromm (1942), David Krench (1962), Thomas Lickona (1991) yakni mengenai kemiripan pembahasan tentang adanya karakter sosial manusia dan perlunya pendidikan karakter sosial manusia. Namun disertasi ini juga memiliki perbedaan pembahasan dengan ketiganya tersebut, yakni Eric Fromm (1942), David Krench (1962), Thomas Lickona
(1991), dikarenakan pembahasan mereka bersifat antroposentris. Temuan disertasi ini adalah suatu konsep pendidikan karakter social berbasis Al-Qur‟an yang mendidik karakter sosial manusia di dalam berbagai dimensi kehidupan, yakni dimensi-dimensi; spritual, intelektual, kecerdasan emosional, sosial, lingkungan seperti yang terkandung dalam surat dan ayat Al-Qur‟an yang terkait. Termasuk model implementasinya sebagai media penghantar kepada peserta didik yang disebut model “Kesalehan Sosial”. Metode penelitian kualitatif digunakan dalam disertasi ini, sedangkan metode penafsiran Al-Qur‟an digunakan metode tafsir Al-Maudhu‟i. Kedua metode tersebut digunakan untuk melakukan observasi surat dan ayat Al Qur‟an yang mengandung adanya karakter-karakter sosial, kemudian dibantu visualisasinya dalam berbagai bentuk gambar dan tabel.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Subjects: | 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Pascasarjana > Disertasi > Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Siti Mariam |
Date Deposited: | 20 Dec 2023 07:33 |
Last Modified: | 20 Dec 2023 07:33 |
URI: | https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1336 |