repository ptiq

Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Alam Dalam Al-Qur’an Perspektif Tafsir An-Nûr Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy

Arifuddin, Nur Ilham (2023) Penanggulangan Kerusakan Lingkungan Alam Dalam Al-Qur’an Perspektif Tafsir An-Nûr Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy. Masters thesis, Institut PTIQ Jakarta.

[thumbnail of NASKAH TESIS] Text (NASKAH TESIS)
2023-NUR ILHAM ARIFUDDIN-2020.pdf - Accepted Version

Download (2MB)

Abstract

Kesimpulan tesis ini adalah kerusakan lingkungan alam berakar dari sikap rakus manusia dalam menggunakan daya hidup lingkungan alam untuk menghasilkan keuntungan material. Sikap rakus itu merupakan cara pandang antroposentrisme yang menempatkan manusia sebagai makhluk hidup yang berada pada hierarki kehidupan teratas dibandingkan makhluk hidup lain. Situasi ini memungkinkan manusia mengeksploitasi lingkungan alam secara sepihak tanpa mempertimbangkan daya dukung dan keberlangsungan lingkungan alam.
Al-Qur’an memuat berbagai peringatan dan bentuk hukuman dari Allah atas perbuatan manusia yang merusak lingkungan alam sebanyak 15 ayat, misalnya pada Surah ar-Rûm/30:41 Allah telah menyebutkan bahwa kerusakan terjadi di darat maupun di laut. Bantuk-bantuk kerusakan alam itu sekaligus menjadi peringatan dari Allah bagi manusia agar sadar terhadap perilaku merusak alam yang dilakukannya. Pada Surah al-Baqarah/2:205, Allah juga memperingatkan bahwa Dia sangat membenci perilaku merusak alam yang dilakukan hamba-Nya di bumi.
Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy adalah mufasir Nusantara yang menghasilkan kitab tafsir sebagai rujukan telaah pesan-pesan Allah kepada manusia untuk memahami sebab, bentuk, dan akibat dari kerusakan lingkungan alam, serta memikirkannya kembali untuk memperoleh upaya-upaya penanggulangan kerusakang lingkungan alam yang dapat dipraktikkan oleh Muslim di Indonesia. Beberapa upaya penanggulangan kerusakan lingkungan alam berdasarkan perspektif Tafsir an-Nûr Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy adalah kesadaran atas diri manusia sendiri, menumbuhkan sifat qanâ’ah dan menghilangkan sifat rakus, menghilangkan sifat munafik, membangun relasi mutualisme dan peran penting dari pemerintah dan tokoh agama.
Jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan (library research). Penulis mengumpulkan data penelitian dari berbagai sumber, antara lain Al-Qur’an, kitab tafsir Al-Qur’an, buku, artikel jurnal ilmiah, dan artikel berita. Selanjutnya penulis mengelompokkan data berdasarkan kebutuhan untuk mempermudah proses analisis yang hasilnya disajikan secara deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Pembahasan mengenai ayat-ayat Al-Qur’an menggunakan metode tafsir maudhu’i (tematik).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200. Agama > 2X0. Islam Umum
Divisions: Program Pascasarjana > Tesis > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 03 Mar 2024 05:28
Last Modified: 03 Mar 2024 07:48
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1463

Actions (login required)

View Item
View Item