repository ptiq

Paradigma Integrasi Keilmuan Dalam Tafsir Salman

Luqoni, Ahmad Fikri (2024) Paradigma Integrasi Keilmuan Dalam Tafsir Salman. Masters thesis, Institut PTIQ Jakarta.

[thumbnail of Naskah Tesis] Text (Naskah Tesis)
2024-AHMAD FIKRI LUQONI-2021.pdf - Accepted Version

Download (3MB)

Abstract

Tesis ini menyimpulkan bahwa paradigma integrasi keilmuan dalam Tafsir Salman adalah sebuah integrasi-interkoneksi antara ẖadhârah al-nash, ẖadhârah al-‘ilm, dan ẖadhârah al-falsafah. Dengan adanya integrasi-interkoneksi tiga ẖadhârah tersebut, maka agama dan sains dapat saling melengkapi demi kemajuan ilmu pengetahuan serta dapat menjadi solusi atas pelbagai problematika dikotomi keilmuan dalam dunia Islam. Kesimpulan tesis ini didasarkan atas temuan penelitian dari telaah mendalam atas Tafsir Salman. Hasil telaah ini melihat bahwa integrasi keilmuan dalam Tafsir Salman dilakukan dengan cara memadukan al-manhaj al-naqli dan al-manhaj al-aqli.Al-manhaj al-naqli yaitu berupa teks ayat dari setiap surah yang ditafsirkan dan disertai dengan penjelasan dari beberapa kitab tafsir klasik. Sementara al-manhaj al-aqli dalam Tafsir Salman menggunakan pendekatan rasional yang dianalisis dari perspektif sains.
Tesis ini memiliki kesamaan pendapat dengan M. Amin Abdullah (2012), Harun Nasution (1986), Ian G. Barbour (2000), dan Ismail Raji Al-Faruqi (1989)yang berpandangan bahwa agama dan sains perlu diintegrasikan agar saling melengkapi demi kemajuan ilmu pengetahuan yang tidak bebas dari nilai-nilai rohani. Tesis ini berbeda dengan pendapat Harvey Cox (1990), Timothy L. O’Brien (2015) dan Shiri Noy (2015) yang berpandangan bahwa dunia alam semesta perlu dikosongkan dari nilai-nilai rohani dan agama sebagai prasyarat mutlak untuk kemajuan sains, sehingga harus ada pemisahan antara agama dan sains.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan interpretatif(interpretative approach). Dipilihnya pendekatan ini untuk memudahkan peneliti dalam menganalisa integrasi keilmuan dalam Tafsir Salman. Sehingga seleksi data yang kemudian melahirkan asumsi akan meningkat menjadi kesimpulan dan keyakinan peneliti bahwa Tafsir Salman memang benar-benar bercorak tafsir ‘ilmi yang berparadigma integrasi-interkoneksi. Untuk itu, jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan(library research).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Program Pascasarjana > Tesis > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 12 Jun 2024 02:42
Last Modified: 12 Jun 2024 02:42
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1507

Actions (login required)

View Item
View Item