repository ptiq

Masjid Ramah Perempuan Dalam Al-Qur’ân Perspektif Maqâshid Al-Syarî’ah Jasser Auda

Adha, Sitti Nurul (2024) Masjid Ramah Perempuan Dalam Al-Qur’ân Perspektif Maqâshid Al-Syarî’ah Jasser Auda. Masters thesis, Institut PTIQ Jakarta.

[thumbnail of Naskah Tesis] Text (Naskah Tesis)
2024-SITTI NURUL ADHA-2021.pdf - Accepted Version

Download (2MB)

Abstract

Pada zaman Nabi, masjid berperan sebagai pusat seluruh aktivitas masyarakat dan merupakan tempat yang terbuka bagi siapa saja tanpa mengenal gender. Namun, realitas yang ada saat ini menunjukkan kurangnya partisipasi perempuan di masjid dan kurangnya perhatian terhadap kebutuhan perempuan di masjid. Hal ini disebabkan oleh paham konservatif tentang keberadaan perempuan di masjid dan kurangnya perhatian mengenai peran signifikan yang dapat diemban perempuan dalam kegiatan keagamaan di masjid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana masjid ramah perempuan dalam al-Qur’ân perspektif maqâshid al-syarî’ah Jasser Auda. Jenis Penelitian ini adalah penelitian library research dengan metode analisis-deskriptif menggunakan perspektif maqâshid al-syarî’ah Jasser Auda. Hasil penelitian ini menunjukkan: Pertama, Maqâshid al-syarî’ah menurut Jasser Auda merupakan sekumpulan maksud ilahiah dan konsep-konsep moral yang menjadi dasar hukum Islam. Paradigma maqâshid telah direkosntruksi Jasser Auda dan dikembangkan jangkauannya mencakup masyarakat secara luas, bernuansa pembangunan dan menekankan nilai-nilai umum seperti keadilan, hak asasi manusia, kesetaraan, dan perdamaian. Kedua, Masjid ramah perempuan dalam al-Qur'an menekankan persamaan hak dan kewajiban laki-laki dan perempuan dalam beribadah dan memakmurkan masjid. Al-Qur'an secara eksplisit menegaskan kesetaraan gender dalam konteks ibadah, zikir, dan mendirikan shalat. Dalam perspektif maqâshid al-syarîʻah Jasser Auda, masjid ramah perempuan melibatkan penggabungan berbagai praktik yang menjamin kesejahteraan dan hak-hak perempuan di masjid. Bentuk implementasi maqâshid al-syarîʻah dalam masjid ramah perempuan mencakup fasilitas-fasilitas penunjang kenyamanan dalam beribadah, akses dan perlindungan yang setara, dan berbagai sarana yang dapat meningkatkan partisipasi perempuan di dalam masjid. Ketiga, Masjid Istiqlal merupakan salah satu masjid yang telah berkomitmen dan berupaya dalam mewujudkan masjid ramah perempuan. Masjid ini telah menjadi pusat berbagai kegiatan umat Islam dan menunjukkan model inklusifitas dan perhatian terhadap kebutuhan seluruh jamaahnya, terkhusus perempuan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Pascasarjana > Tesis > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 15 Sep 2024 05:43
Last Modified: 15 Sep 2024 05:43
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1551

Actions (login required)

View Item
View Item