repository ptiq

Politik Identitas Dalam Tafsir Al-Mishbah (Tela’ah Konseptual Pemikiran M. Quraish Shihab Dan Implikasinya Pada Dinamika Politik Di Indonesia)

Mismubarak, Mismubarak (2024) Politik Identitas Dalam Tafsir Al-Mishbah (Tela’ah Konseptual Pemikiran M. Quraish Shihab Dan Implikasinya Pada Dinamika Politik Di Indonesia). Doctoral thesis, Institut PTIQ Jakarta.

[thumbnail of Naskah Disertasi] Text (Naskah Disertasi)
2024-MISMUBARAK-2019.pdf - Accepted Version

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini menyimpulkan bahwa M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah memiliki pandangan yang moderat, inklusif, dan progresif mengenai politik identitas. M. Quraish Shihab menekankan pentingnya kompetensi, integritas, dan keadilan dalam memilih pemimpin daripada identitas agama, jenis kelamin, atau kelompok etnis. Ia menolak diskriminasi, intoleransi, dan eksklusivitas, serta mengajak umat Islam untuk bersikap terbuka dan toleran terhadap keragaman. M. Quraish Shihab mengangkat beberapa isu penting terkait politik identitas dalam Tafsir Al-Mishbah, termasuk pemilihan pemimpin non-Muslim, pemimpin perempuan, dan pemimpin dari golongan minoritas. Pemikiran M. Quraish Shihab dapat mendorong kesetaraan, keadilan, toleransi, partisipasi, dan demokrasi, sehingga memiliki dampak positif pada dinamika politik Indonesia. Kesimpulan tersebut diperoleh dengan cara melakukan tela‘ah konseptualisasi terhadap pemikiran M. Quraish Shihab mengenai isu-isu
politik identitas dalam Tafsir Al-Mishbah. Proses analisis melibatkan pengkodean dan pengelompokan temuan-temuan utama, serta interpretasi mendalam mengenai implikasi tafsiran M. Quraish Shihab terhadap konteks politik dan sosial di Indonesia. Terdapat dua sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari Tafsir Al-Mishbah karya M. Quraish Shihab dengan cara mengutip atau merujuk langsung pada sumber aslinya. Data sekunder mencakup berbagai literatur yang relevan dengan topik penelitian ini, termasuk buku, disertasi, artikel, dan sumber lainnya. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis isi (content analysis). Peneliti menganalisis secara mendalam Tafsir Al-Mishbah dengan fokus pada ayatayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan politik identitas, memungkinkan peneliti untuk menelusuri pemikiran M. Quraish Shihab secara sistematis dan mendalam serta mengevaluasi implikasinya terhadap dinamika politik di Indonesia. Dengan cara ini, penelitian dapat mengungkap berbagai dimensi pemikiran M. Quraish Shihab dan bagaimana tafsirannya dapat diterapkan dalam konteks politik modern. Disertasi ini memiliki kesamaan pendapat dengan: Al-Gazhali (450-505), Hasan Al-Bannah (1906), Muhammad Rasyid Ridha (1865-1935), Muhammad Abduh (1849-1905), Fazlur Rahman (1919-1988), Nasr Hamid Abu Zayd (1943-2010), Aminah Wadud (1952), Haikal Fadhil Anam (2019), M. Nurul Huda (2020), Muhammad Iqbal (2020), Nurul Hidayah (2018), Nafilah Sulfa (2020), Nasaruddin Umar (2022), Eman Sulaiman (2022), Din Syamsuddin (2023), yang menyatakan bahwa konsep dasar dalam hokum islam yaitu kemashlahatan, dalam menerapkan Politik Identitas dalam tafsir agama dapat memainkan peran penting dalam membentuk wacana politikdengan mengedepankan etika sehinga melahirkan pandangan politik yang moderat, toleran, inklusif, dan adil. Temuan Disertasi ini berbeda dengan pendapat: al-Qurtubi (1214-1273) , Abu A‘la Maududi (1903-1979), Sayyid Qutb 1906-1966), Ali Abdal-Raziq (1888-1966), Taha Hussein (1889-1973), Hamka (1908-1981) Noorhaidi Hasan (2006), Muhammad Iqbal Ahnaf (2019), M. Rizal (2019), yang mengatakan bahwa politik memiliki ruang yang berbeda dengan kebijakan identitas suatu kelompok. Menafsirkan ayat al-Qur‘an bukan dasar untuk memberikan ruang bebas bagi identitas tertentu untuk menjadi pemimpin. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
studi kepustakaan (library research). Data diambil langsung dari Tafsir Al-Mishbah karya M. Quraish Shihab, yang merupakan teks yang menjadi objek kajian utama dalam penelitian ini, sehingga memungkinkan peneliti untuk menyelidiki kedalaman pemikiran M. Quraish Shihab mengenai isu-isu ini.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Pascasarjana > Disertasi > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 23 Nov 2024 05:15
Last Modified: 23 Nov 2024 05:15
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1601

Actions (login required)

View Item
View Item