Bukhori, Bukhori (2015) Konsep Pendidikan Multikultural Dalam Pendidikan Islam. Masters thesis, Institut PTIQ Jakarta.
![[thumbnail of Naskah Tesis]](https://repository.ptiq.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2015-BUKHORI-2011.pdf - Accepted Version
Download (2MB)
Abstract
Tesis yang berjudul “Konsep Pendidikan Multikultural dalam Pendidikan Islam” dibuat sebagai kajian mengenai multikultural dan pendidikan multikultural dalam kontek keislaman. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanay realitas kekayaan dan keragaman budaya yang disertai adanya konflik di Indoensia yang mana banyak penganut Islam yang terlibat di dalamnya, sehingga dianggap perlu untuk mengkaji bagaimana nilai dan konsep pendidikan multikultural dalam pendididkan Islam dan apa saja faktor yang sekiranya menjadi penghambat ketika pendidikan multikultural itu dilaksanakan.
Tujuan dari penelitian ini di antaranya untuk mengetahui dan mengkaji nilai-nilai pendidikan multikultural yang terdapat dalam ajaran Islam. Selanjutnya dengan mengetahui nilai-nilai tersebut akan digunakan untuk mengetahui dan mengkaji konsep pendidikan multikultural dalam Pendidikan Islam dan pada akhirnya akan dikaji dan diketahui berbagai faktor yang sekiranya akan menjadi penghambat pada saat pendidikan multikultural tersebut diterapkan dalam pendidikan Islam.
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini antara lain: memberikan masukan untuk pengembangan keilmuan, memberikan wacana baru mengenai pendidikan multikultural dalam kontek ke Islaman, serta memberikan pengetahuan mengenai standar pergaulan bagi dunia pendidikan Islam dalam mengajarkan kehidupan sosial masyarakat yang beragam dan berbeda budaya.
Dari penulisan ini antara lain: A) Terdapat keselarasan antara nilai pendidikan multikultural dengan nilai yang terdapat dalam ajaran agama Islam. B) Konsep pendidikan multikultural dalam pendidikan Islam di Indonesia dari aspek kurikulumnya adalah: 1) Tujuannya ditekankan untuk berbuat baik terhadap sesama manusia dan menciptakan kehidupan yang baik, 2) Materi yang diajarkan yaitu mengenai nilai pendidikan multikultural yang selaras dengan nilai pendidikan Islam, 3) metode pembelajaran lebih ditekankan pada methode dialog, diskusi, dan problem solving, 4) evaluasi ditekankan pada kesadaran peserta didik terhadap keragaman budaya dan berbagai ras yang terdapat di masyarakat. Sedangkan pada aspek kurikulum, evalausi dilakukan dengan mengkritisi keberadaan kurikulum yang di berlakukan oleh seluruh aspek pendidikan. C) Faktor-faktor yang dimungkinkan menjadi penghambat antara lain dari aspek perubahan dan perbaikan kurikulum, kemiskinan dan kesenjangan ekonomi, perbedaan pola pikir, dan kultur politik di Indonesia yang belum berpihak peada kepentingan rakyat secara utuh.
Rekomendasi dari penulisan ini antara lain: 1) Penerapan pendidikan multikultural sudah semestinya segera dilakukan, 2) Peran serta lembaga-lembaga pendidikan Islam sangat dibutuhkan dalam menyikapi segala perbedaan dan keragaman budaya yang merupakan suatu keniscayaan, 3) Peran serta para guru dalam dialog agama dan budaya perlu ditingkatkan, dan 4) Penelitian lebih lanjut mengenai penerapan bentuk pendidikan dari komponen sistem pendidikan diperlukan juga penelitian mengenai ada tidaknya pengaruh kondisi masyarakat yang multikulral di daerah konflik dengan terjadinya konflik di Indonesia.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 100. Filsafat dan Psikologi > 107. Pendidikan, Penelitian, & Topik yang Berkaitan |
Divisions: | Pascasarjana > Tesis > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Siti Mariam |
Date Deposited: | 09 Feb 2025 10:03 |
Last Modified: | 10 Feb 2025 05:33 |
URI: | https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1650 |