repository ptiq

Kritik As-Suyuthi Terhadap Epistemologi Tafsir Al-Zamakhsyari Dalam Hâsyiyah Al-Baidhawi

Imanudin, Imanudin (2024) Kritik As-Suyuthi Terhadap Epistemologi Tafsir Al-Zamakhsyari Dalam Hâsyiyah Al-Baidhawi. Doctoral thesis, Universitas PTIQ Jakarta.

[thumbnail of Naskah Disertasi] Text (Naskah Disertasi)
2024-IMANUDDIN-2019.pdf - Accepted Version

Download (2MB)

Abstract

Disertasi ini menyimpulkan bahwa kritik as-Suyuthi dalam kitab Nawâhid al-Abkâr wa Syawârid al-Afkâr: Hâsyiyah as-Suyuthi ‘ala Tafsir al- Baidlawi terhadap epistemologi tafsir alZamakhsyari dalam Hâsyiyah al- Baidhawi bertujuan untuk menjaga kemurnian paham Ahlussunnah wal Jama’ah dari penyimpangan. Dalam bidang akidah, kritik as-Suyuthi bertujuan menjaga akidah Ahlussunnah wal Jama’ah dari akidah Mu’tazilah dan paham lainnya yang menyimpang dari Ahlussunnah. Dalam bidang tafsir, kritik as-Suyuthi bertujuan mengembalikan interpretasi tafsir Mu’tazilah kepada tafsir ulama Ahlussunnah wal Jama’ah. Dalam bidang hadis, as-Suyuthi mendapati kelemahan yang fatal dalam ilmu hadits, baik penyandaran dalilnya yang salah atau masih banyak yang menggunakan hadits dhaif dalam penafsirannya. Dalam bidang bahasa, as-Suyuthi mengkritisi tingginya ilmu bahasa arab yang digunakan dalam tafsirnya, sehingga tidak relevan dengan misi al-Qur’an yang mudah dipelajari oleh semua kalangan, sehingga al-Qur’an itu membumi sebagai wujud misi al-Qur’an rahmatan lil ‘alamin. Dalam bidang qiraat, kritik as-Suyuthi menolak qiraat syadzah yang dipilih oleh al-Zamakhsyari dan menekankan pentingnya mengikuti qiraat mutawatirah. Kesimpulan tersebut diperoleh dengan cara menganalisa secara mendalam, baik dari sisi filsafat ilmu untuk mencari jawaban dari permasalahan yang ada, melalui kajian sejarah dari tokoh-tokoh sentral dan juga melalui kajian tafsir dengan pilihan tema-tema yang menarik untuk dikaji. Disertasi ini secara umum mendukung pandangan as-Suyuthi dalam mengkritik epistemologi tafsir al-Zamakhsyari baik di bidang akidah, tafsir dan ulumul Qur’an, hadis, bahasa dan qiraat yang berbasis pada dalil naqli (al-Qur’an dan hadis) serta dalil aqli (logika dan penalaran rasional), berbeda dengan al-Baidhawi dalam kitabnya yang masih menyisakan pandangan Mu’tazilah dalam epistemologi tafsir al-Zamakhsyari. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan, yaitu memanfaatkan sumber data dari kepustakaan sebagai data penelitian. Data yang digunakan adalah sumber-sumber yang relevan dengan penelitian ini, baik secara langsung maupun tidak langsung. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan pendekatan analisis isi (content analysis) untuk mengeksplorasi kritik as-Suyuthi terhadap epistemologi tafsir al-
Zamakhsyari.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: 200. Agama > 2X1. Al-qur'an dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Pascasarjana > Disertasi > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 11 Jun 2025 05:33
Last Modified: 11 Jun 2025 05:33
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1788

Actions (login required)

View Item
View Item