Tesis ini mengkaji tentang konsep kisas(balasan setimpal) dalam Al-Qur’an, dilihat dari perspektif dua tokoh tafsir terkemuka: Ibnu Katsir (tokoh tafsir klasik) dan Fazlur Rahman (tokoh tafsir kontemporer). Penelitian ini bertujuan untuk memahami persamaan dan perbedaan penafsiran mereka terhadap ayat-ayat Al-Qur’an tentang kisas.
Penelitian ini menggunakan metode tafsir maudhu'i (tematik) dengan pendekatan analitik-komparatif. Data penelitian berupa ayat-ayat Al-Qur’an terkait Kisasyang ditafsirkan oleh Ibnu Katsir dalam kitab Tafsir Ibnu Katsir dan Fazlur Rahman dalam metode pemikiran double movementnya.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fenomena pro dan kontra di tengah masyarakat mengenai hukuman kisas(balasan setimpal). Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab pertanyaan mengenai hukum dan penafsiran kisasdalam Al-Qur’an, juga menjelaskan analisis komparatif penafsiran Ibnu Katsir dan Fazlur Rahman tentang ayat-ayat kisas, sertamengetahui secara teks dan konteks ayat-ayat tentang hukum kisasdengan mengunakan metode double movement menganalisis komparatif penafsiran Ibnu Katsir dan Fazlur Rahman.
Sebagaimana yang kita ketahui bahwakisas dalam Islam merupakan sistem hokum pembalasan yang setimpal atas kejahatan terhadap tubuh manusia. Hukuman ini dijalankan dengan cara memberikan sanksi yang sama dengan kejahatan yang dilakukan, seperti dibunuh bagi pelaku pembunuhan. Di sisi lain, Hak Asasi Manusia (HAM) menekankan pada perlindungan hak dan martabat setiap individu, termasuk hak untuk hidup dan bebas dari penyiksaan. Kendati demikian dari pendapat kedua tokoh mengenai perspektif kisas ini, penulis lebih condong pro terhadap pemikiran Ibnu Katsir, karena yang penulis perhatikan dari beberapa data kasus tentang pembunuhan, jika penegakan hukumnya menggunakan syari’at islam secara tekstual, dampak yang terjadi cukup signifikan, yang akhirnya kasus pembunuhan didaerah atau Negara tersebut menurun dsrastis.
Dalam Tesis ini juga akan di bahas sejarah yang melatar belakangi pemikiran Ibnu Katsir dan Fazlur Rahman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif kajian tematik, dengan pendekatan studi kepustakaan (library research) yang menghimpun data-data yang berkaitan denagan judul dan pembahasan dalam tesis ini.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang interpretasi Kisasdalam khazanah tafsir Islam. Diharapkan pula dapat memunculkan pemahaman yang lebih komprehensif dan kontekstual terkait penerapan Kisasdi era modern.