repository ptiq

Manajemen Efikasi Diri Dan Dukungan Pemangku Kepentingan Sekolah Dalam Pembentukan Budaya Bahasa Arab Di SMP Tashfia Putri Boardingkota Bekasi, Jawa Barat

Harleli, Harleli (2024) Manajemen Efikasi Diri Dan Dukungan Pemangku Kepentingan Sekolah Dalam Pembentukan Budaya Bahasa Arab Di SMP Tashfia Putri Boardingkota Bekasi, Jawa Barat. Masters thesis, Universitas PTIQ Jakarta.

[thumbnail of Naskah Tesis] Text (Naskah Tesis)
2024-HARLELI-2022.pdf - Accepted Version

Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini berfokus pada pembentukan budaya bahasa Arab di SMP Tashfia Boarding, dengan tiga aspek utama yang dievaluasi: (1) strategi pembentukan budaya bahasa Arab, (2) pola dukungan dalam pembentukan budaya bahasa Arab, dan (3) manajemen efikasi diri peserta didik dalam pembentukan budaya bahasa Arab. Dalam penerapan strategi budaya bahasa, hanya satu dari empat indikator kesesuaian yang terpenuhi, yaitu kesesuaian program di asrama dengan materi pembelajaran bahasa Arab di kelas. Sedangkan pada aspek lain, seperti: motivasi, kemampuan, dan partisipasi siswa dalam praktik bahasa Arab belum optimal. Sebagian besar siswa kelas VII (71%) dan kelas VIII (57%) tercatat melanggar aturan penggunaan bahasa yang ditetapkan. Dukungan tenaga pendidik selaku bagian dari pemangku kepentingan sekolah, termasuk guru bahasa Arab, guru diniyyah, dan musyrifah, meskipun telah memberikan keteladanan, belum signifikan dalam membentuk budaya bahasa Arab. Hal ini dikarenakan kurangnya interaksi dalam percakapan berbahasa Arab antara siswa dan musyrifah, serta keterbatasan pengawasan di asrama. Selain itu, analisis angket menunjukkan bahwa 47,1% dari guru diniyyah dan musyrifah hanya memiliki kemampuan bahasa Arab pasif, yang menghambat terciptanya lingkungan praktik berbahasa Arab yang efektif. Manajemen efikasi diri peserta didik dinilai dari dua informan utama. KI 1 menunjukkan kemajuan dalam manajemen efikasi diri, meskipun masih terdapat kesenjangan antara tujuan yang ditetapkan dan pencapaian aktual,
khususnya dalam pemahaman kosakata Al-Qur'an dan penggunaan bahasa Arab sehari-hari. Ketidakberhasilan ini memengaruhi keyakinan diri dan motivasi KI 1. Meskipun begitu, dengan manajemen emosi yang positif dan dukungan guru, KI 1 berhasil mengurangi stres yang muncul. KI 2, sebaliknya, menunjukkan manajemen efikasi diri yang baik dalam seluruh aspek, termasuk penetapan tujuan, refleksi diri, dan pengelolaan stres. Secara keseluruhan, kedua informan memenuhi kriteria manajemen efikasi diri dalam pembentukan budaya bahasa Arab, meskipun KI 1 memerlukan pendekatan yang lebih terstruktur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen yang melibatkan berbagai pihak, termasuk siswa, guru, serta pemangku
kepentingan lainnya.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 100. Filsafat dan Psikologi > 107. Pendidikan, Penelitian, & Topik yang Berkaitan
Divisions: Pascasarjana > Tesis > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Siti Mariam
Date Deposited: 11 Jun 2025 09:55
Last Modified: 11 Jun 2025 09:55
URI: https://repository.ptiq.ac.id/id/eprint/1797

Actions (login required)

View Item
View Item