Dalam Al-Qur’an bahwa amal shaleh yang hendaknya dilakukan oleh setiap muslim, salah satunya dengan bekerja. Islam mewajibkan kepada umatnya untuk berusaha dan bekerja keras secara positif (halal, baik, barokah dan tidak berbuat curang juga dholim) sehingga tercapai kesejahteraan dan kemakmuran hidup (kepuasan). Selain itu dijelaskan dalam Al-Qur’an tentang segala bentuk pekerjaan atau perbuatan bagi seorang muslim yang harus dilakukan dengan sadar dan dengan tujuan yang jelas yaitu sebagai bentuk pengabdian kepada Allah.
Menurut Robbin & Judge, Penilaian seorang karyawan tentang seberapa besar ia merasa puas atau tidak puas dengan pekerjaannya didasari oleh beberapa faktor diantaranya: Sifat pekerjaan, pengawasan, bayaran saat ini (gaji), hubungan dengan rekan kerja dan peluang promosi.
Dalam tesis ini penulis menemukan tiga asfek kepuasan yang dirasakan oleh karyawan seperti, aspek pekerjaan yang karyawan lakukan, gaji yang diterima dan rekan kerja yang mendukung memberi kontribusi untuk penilaian kepuasan kerja di Pesantren Terpadu Darul Qur’an Mulia.
Hal menarik lain yang ditemukan dalam penelitian ini adalah kepuasan kerja secara umum di lembaga pesantren terletak pada motivasi karyawan dalam bekerja, dengan berkomitmen niat awal bekerja sebagai bagian dari ibadah dan sebagai bentuk pengabdian yang dilakukan pada pesantren dan lingkungan yang mendukung yang terbuka dan saling percaya antara karyawan dengan pimpinan pesantren.
Tesis ini mempunyai kesamaan penelitian dengan Fransis Malaikai (2008), Eva Kris Diana Devi (2009) dan Priska Putri Perdani (2010) yang menyatakan terdapat hubungan yang nyata antara upah/gaji , rekan kerja dan pekerjaan yang dilakukan dengan kepuasan kerja.
Temuan tesis ini ada perbedaan dengan penelitian Alysia Kionggono, bahwa karyawan puas dalam kepemimpinan penyelia, promosi dan teman sekerja, akan tetapi tidak puas dengan gaji dan pekerjaan yang diberikan kepada karyawan.
Perspektif Al-Qur’an mengenai kepuasan kerja ditemukan tiga aspek kepuasan, yaitu: 1) ikhlas, 2) sabar dan 3) Syukur.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian lapangan (fieild research) dengan pendekatan kualitatif .