ABSTRAK
Nama : Muhammad Akbar Riyanto Nim 151120175
Fak/Jur : Syariah / Ekonomi Syariah
Judul : Analisa Teori Persuasif Robert Cialdini dalam Preferensi Lembaga Kemanusiaan Terhadap Perbankan Syariah (studi kasus Dompet Dhuafa, YBM-PLN, dan PKPU)
Pokok permasalahan penelitian ini adalah bagaimana tanggapan dan respon lembaga kemanusiaan terhadap perbankan syariah dari sisi komunikasi persuasif yang dilakukan, dan kemudian menyajikan dua substansi permasalahan yaitu: 1) Bagaimana strategi komunikasi persuasif yang dilakukan pihak bank syariah kepada lembaga kemanusiaan dalam membangun kerja sama dengan pihak bank syariah ? 2) Apa bentuk preferensi lembaga kemanusiaan terhadap perbankan syariah sehingga memilih perbankan syariah? Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan Snow Ball sampling. Sumber data penelitian ini adalah: Manager atau Supervisor Keuangan lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa, Yayasan Baitul Maal – PLN (YBM-PLN), dan Human Initiative (PKPU). Selanjutnya metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data dan analisis data dilakukan dengan melalui tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Dari ketiga lembaga ini memiliki kesamaan cara pandang terhadap strategi komunikasi persuasif yang dilakukan oleh perbankan syariah betul – betul memiliki efek kepada lembaga kami, karena banyak efek yang di dapatkan oleh ketiga lembaga ini dari konsep komunikasi persuasif tersebut. 2) adapun hambatan – hambatan pada proses berlangsungnya komunikasi persuasif itu sendiri. Dari ketiga lembaga ini memiliki case yang berbeda terkait hambatan itu sendiri seperti si penyampai materi yang begitu monoton dalam
menyampaikan materinya, kemudian kurang menguasainya terhadap materinya sendiri sehingga kami perlu mengeksplore lebih dalam dengan cara bertanya lebih detail dan lebih dalam agar kami memahaminya. 3) Bentuk preferensi ketiga lembaga kemanusiaan ini memiliki kemiripan dalam menyampaikan pendapatnya. Pendapatnya adalah bahwa kami mendukung dan sangat setuju untuk memajukan perekonomian syariah di Indonesia. Selain itu ketiga lembaga ini sepakat bahwa ingin menjauhi adanya transaksi yang mengandung unsur riba, dan kami pun berusaha mengajak masyarakat dengan cara membantu memberikan edukasi dalam bentuk contoh kami betul – betul menggunakan perbankan syariah, walaupun masih ada bank konvensional karena itu untuk memenuhi kebutuhan para donatur, tapi ketiga lembaga ini tetap berusaha mengajak untuk menggunakan Perbankan syariah dalam transaksi kesehariannya. Implikasi penelitian ini yaitu: 1) Untuk bank syariah kedepannya harus lebih mendalam lagi dalam mengatur strategi komunikasi persuasif kepada lembaga kemanusiaan, bahkan lebih baik ke setiap kalangan yang ingin dan membutuhkan perbankan syariah dalam kegiatan transaksi dalam kesehariannya. 2) Untuk lembaga kemanusiaan kedepannya lebih mendukung lagi perbankan syariah dalam mendukung perekonomian syariah yang ada di Indonesia dengan cara membantu mengedukasi masyarakat tidak hanya tentang kemanusiaan tapi juga menambah wawasan salah satunya dari kebermanfaatan ketika menggunakan perbankan syariah itu sendiri.