Kesimpulan tesis ini menunjukkan bahwa kinerja guru dapat ditingkatkan melalui mutasi dengan beberapa temuan antara lain: 1) pelaksanaan mutasi guru di SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru dapat dikatakan menjadi salah satu langkah yang efektif karena dari segi kualitas, dampak dari pelaksanaan mutasi jabatan tersebut telah meningkatkan kualitas kinerja pegawai dan tercapainya semua tujuan yang telah ditetapkan dan 2) pelaksanaan mutasi guru di SD Islam Al Azhar 1 Kebayoran Baru sudah berhasil karena dalam penyelenggaraannya, mereka memperoleh tujuan dan fungsi sesuai dengan yang telah direncanakan serta berorientasi pada aturan yang berlaku, seperti: penyegaran dari kejenuhan dalam bekerja, menebarkan kebaikan dan prestasi di tempat lain, meningkatkan disiplin, menghilangkan stigma jago kandang, terjalinnya silaturahmi antar guru, efektifitas dalam mengoptimalkan waktu dan efisiensi biaya, sarana penilaian akan loyalitas guru terhadap sekolah maupun yayasan, dan menjadi sarana untuk pembinaan bagi guru yang memiliki permasalahan sehingga guru tersebut kembali fokus dalam bekerja. Tesis ini memiliki kesamaan pendapat dengan: Sondang P. Siagian (2001), Malayu Hasibuan (2001), dan Alex S. Nitisemito (2002), yang menyatakan bahwa tujuan mutasi diantaranya adalah: 1) untuk menghilangkan rasa bosan atau jemu pegawai terhadap pekerjaannya, 2) untuk meningkatkan semangat dan kegairahan kerja, 3) menjadi motivasi dan keputusan kerja yang lebih tinggi berkat tantangan dan situasi baru yang dihadapi, dan 4) untuk mengatasi perselisihan antara sesame pegawai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif.