Masrur Chamim (181410750). Prodi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir. Fakultas
Ushuluddin, Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ). Judul skripsi “KONSEP
IMAN DAN QOLBU DALAM AL-QUR’AN PRESPEKTIF SAID NURSI
belakang banyak masyarakat yang frustasi dalam menjalani problematika
kehidupan disebabkan tidak seimbangnya antara kebutuhan lahiriyah dan
bathiniyyah. Selain itu juga banyak orang yang mengaku beriman namun tidak
mengetahui akan hakikat iman itu sendiri. Sebab ketidak seimbangan dan
ketidaktauan akan iman itulah yang akhirnya menimbulkan perilaku kepribadian yang
tidak sesuai dengan ajaran dan syariat.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat makna Iman menurut pandangan Said
Nursi dan pengaruh iman terhadap kepribadian manusia. Penelitian ini merupakan
jernis penelitian kepustakaan (library research) yang didasari pada kitab tafsir Risalah
Nur karya Said Nursi sebagai sumber primer dan buku-buku yang terkait dengan tema
sebagai data sekunder. Metode yang digunakan merupakan metode deskriptif-analisis,
yaitu penelitian yang menguraikan dan menganalisa data guna memunculkan sebuah
pengetahuan baru.
Setelah melakukan penelitian yang mendalam, ditemukan bahwa Said Nursi
dalam mengkaji iman berbeda dengan para mufasir pada umumnya. Dalam
pembahasannya Said Nursi tidak sama sekali membahas definisi iman beserta
wawasan mengenainya, namun beliau memberikan konsep bagaimana menjadikan
iman sebagai gaya hidup, cara berfikir dan berperilaku. Menurut Said Nursi keimanan
merupakan nur dan kekuatan, sehingga orang yang memperoleh keimanan yang
hakiki dapat menghadapi kerasnya kehidupan dan selamat dari segala himpitan, sesuai
dengan tingkat keimanannya. Dalam membahas konsep iman Said Nursi lebih
menyajikannya dalam bentuk dakwah yang mengajak manusia untuk senantiasa
memperbaiki kualitas keimanannya. Sebab keimanan merupakan protektor yang
menjaga manusia agar terus berperilaku baik.