Ilmu pengetahuan mengalami perkembangan pesat yang ditandai dengan adanya
kemajuan teknologi yang memudahkan manusia dalam menjalani kehidupan. Persoalannya
adalah ilmu pengetahuan yang berkembang hanya didasari pada pengakuan eksistensi fisik
dan mengabaikan eksistensi metafisik (gaib) karena sulit dibuktikan secara ilmiah.
Sementara Islam mengakui dua eksistensi tersebut sehingga ada istilah percaya kepada yang
gaib. Artinya, Islam menghendaki penganutnya untuk meningkatkan kualitas intelektual dan
keimanannya.
Kemajuan ilmu pengetahuan haruslah beriringan dengan peningkatan keimanan
sehingga tidak saling meruntuhkan satu sama lain. Artinya, ilmu harus mendukung iman dan
iman harus mendukung ilmu. Kedua aspek ini harus saling mendukung agar melahirkan
intelektual berkualitas sehingga diperlukan konsep integrasi antara ilmu dan iman agar
menjadi satu kesatuan.
Penelitian ini menggunakan model kepustakaan (library research) dengan metode
tafsir tematik (mawd}u’i), yaitu menentukan tema, mencari kata kunci, yakni ilmu dan iman.
Kemudian mengidentifikasi ayat berdasarkan kata kunci, lalu diklasifikasikan, berikutnya
ditafsirkan dan dibuat kesimpulan. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kitabkitab tafsir klasik dan kontemporer. Adapun sumber data sekundernya adalah jurnal dan
esai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pandangan dan konsep al-Qur’an
dalam memandang integrasi ilmu dan iman.
Setelah penelitian dilakukan terhadap ayat-ayat ilmu dan iman, dapat disimpulkan
bahwa al-Qur’an menjelaskan semua ilmu berasal dari Allah sehingga harus kembali
disandarkan kepada-Nya. Ilmu yang telah diberikan oleh Allah kepada manusia dapat
digunakan oleh manusia untuk mendukung keimanannya atau mendukung hawa nafsunya.
Integrasi ilmu dan iman dipandang al-Qur’an sebagai konsep intelektual sejati, pemilik
ilmu akan mengkaji aspek fisik dan mempercayai aspek metafisik yang bermuara pada
ketundukkan kepada Allah.
Berdasarkan pembahasan dalam penelitian ini, penulis merekomendasikan kepada
peneliti berikutnya untuk mengkaji ayat-ayat ilmu dan iman dengan mengkaji term lain,
seperti al-ma’rifah, al-h}ikmah, al-rushd, dan al-fiq yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan
dan memberikan penjelasan dari segi ilmu sains yang diintegrasikan dengan iman.