Dalam era digital, media online memiliki peran penting sebagai sarana hiburan, informasi, dan edukasi. Salah satu platform yang banyak dimanfaatkan untuk berdakwah adalah TikTok. Akun @KadamSidik00, yang dikelola oleh Husain Basyaiban, konsisten menyampaikan nilai-nilai keislaman dengan bahasa yang mudah dipahami serta pembahasan yang relevan dengan permasalahan anak muda. Kontennya sering kali berupa jawaban atas pertanyaan dari pengikutnya, menjadikannya kreatif dan interaktif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis isi pesan dakwah yang disampaikan melalui akun TikTok @KadamSidik00 dengan pendekatan teori R. Holsty. Metode yang digunakan adalah analisis isi (content analysis) dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dakwah melalui TikTok menjadi alternatif baru yang inovatif dalam menyebarkan ajaran Islam secara lebih luas tanpa batasan tempat dan waktu.